top of page

RFID Metal Tag: Pengertian, Fungsi, Cara Kerja, dan Aplikasinya

  • Gambar penulis: Marketing Tudi
    Marketing Tudi
  • 6 hari yang lalu
  • 3 menit membaca
Red and white TUDI RFID components on a white background. Text: "TUDI" and "www.tudi.id" in red. Minimalist and technical layout.

Dalam implementasi RFID, permukaan logam sering menjadi tantangan karena dapat memantulkan, menyerap, atau mengganggu sinyal RF. Untuk mengatasi hal ini, digunakan RFID metal tag atau yang dikenal sebagai on-metal tag, yaitu jenis tag khusus yang dirancang agar tetap dapat bekerja optimal ketika ditempel pada logam. Teknologi ini semakin banyak digunakan di industri yang memiliki aset berbahan metal seperti manufaktur, konstruksi, logistik, hingga energi.


Pengertian RFID Metal Tag

RFID metal tag adalah tag RFID yang dirancang secara khusus agar dapat berfungsi dengan baik ketika ditempel pada permukaan logam atau peralatan metal. Berbeda dengan tag RFID standar yang performanya turun drastis jika ditempel langsung di logam, metal tag memiliki lapisan isolator atau struktur antena khusus untuk menstabilkan sinyal RF.


Metal tag sering digunakan untuk identifikasi aset industri seperti mesin, peralatan kerja, kontainer, pipa, dan komponen kritis lain yang berbahan besi atau baja. Tag ini memastikan data tetap terbaca akurat meskipun berada di lingkungan logam berat.


Fungsi

RFID metal tag memiliki sejumlah fungsi utama yang berkaitan dengan pelacakan aset berbahan metal.


1. Identifikasi Aset Metal

Metal tag digunakan untuk menandai peralatan atau komponen yang seluruhnya terbuat dari logam sehingga tetap dapat terbaca oleh reader meskipun kondisi permukaannya memantulkan sinyal RF.


2. Pelacakan Aset Industri

Tag ini membantu perusahaan memantau lokasi, status, dan keberadaan aset penting secara real-time, terutama pada fasilitas dengan mobilitas tinggi seperti pabrik atau proyek konstruksi.


3. Inventarisasi Peralatan

Metal tag digunakan untuk mempermudah proses stock opname alat kerja, terutama alat yang tersebar di lapangan dan sulit dipantau secara manual.


4. Pengendalian dan Keamanan Aset

Dengan identifikasi otomatis, perusahaan dapat meminimalkan kehilangan atau salah penempatan aset yang bernilai tinggi.


Komponen

Beberapa komponen utama mendukung performa RFID metal tag.

1. Lapisan Isolator Khusus

Metal tag memiliki material isolator atau spacer yang mencegah gangguan sinyal ketika tag ditempel pada logam.


2. Antena yang Dioptimalkan untuk Logam

Antena tag dirancang khusus agar dapat memanfaatkan permukaan metal sebagai elemen pantul yang memperkuat jangkauan sinyal.


3. Chip RFID

Chip menyimpan data yang digunakan sistem untuk identifikasi item, seperti EPC yang dapat diprogram sesuai kebutuhan aplikasinya.


4. Housing atau Cangkang Pelindung

Metal tag umumnya memiliki casing tahan panas, air, debu, dan benturan, membuatnya cocok untuk operasi industri berat.


Cara Kerja

Ketika tag ditempel pada logam, lapisan isolator menjaga agar interferensi antara antena dan permukaan logam dapat diminimalkan. Antena yang dirancang khusus kemudian memancarkan sinyal RF secara stabil sehingga dapat dibaca oleh reader pada jarak tertentu.


Reader mengirimkan sinyal RF, tag merespons dengan data yang tersimpan dalam chip, kemudian middleware memproses informasi tersebut menjadi data identifikasi atau status aset. Dengan desain antena yang tepat, metal tag bahkan dapat memiliki jarak baca yang lebih baik daripada tag standar pada kondisi tertentu.


Kelebihan

Teknologi metal tag menawarkan berbagai keunggulan dalam lingkungan industri.


1. Tetap Berfungsi pada Permukaan Metal

Metal tag tidak terpengaruh interferensi logam sehingga performanya tetap stabil.


2. Tahan Lingkungan Ekstrem

Materialnya dirancang tahan panas, air, minyak, debu, hingga benturan keras.


3. Jarak Baca Lebih Baik

Pada desain on metal tag tertentu, penggunaan antena pada permukaan metal justru dapat meningkatkan performa bacaan karena memanfaatkan metal sebagai reflektor sinyal.


4. Cocok untuk Aset Bernilai Tinggi

Menjamin akurasi identifikasi pada alat kerja, komponen mesin, dan peralatan kritis.


Kekurangan

Ada beberapa batasan yang perlu dipertimbangkan sebelum memilih metal tag.


1. Harga Lebih Mahal

Material dan desainnya lebih kompleks sehingga biayanya lebih tinggi daripada tag biasa.


2. Ukuran Lebih Besar

Karena memiliki isolator dan housing pelindung, ukuran metal tag relatif lebih tebal.


Aplikasi di Berbagai Industri

RFID metal tag digunakan di berbagai sektor yang membutuhkan identifikasi pada permukaan logam.


1. Manufaktur

Digunakan untuk melacak komponen mesin, jig, fixture, dan alat produksi yang berbahan metal di lantai pabrik.


2. Konstruksi

Memudahkan pelacakan aset lapangan seperti peralatan berat, scaffolding, dan alat ukur.


3. Logistik dan Transportasi

Digunakan pada kontainer, pallet metal, trailer, hingga aset kendaraan bermuatan berat.


4. Energi dan Minyak-Gas

Cocok untuk pelacakan pipa, valve, dan komponen metal lainnya yang berada di lingkungan ekstrem.


Kesimpulan

RFID metal tag adalah solusi ideal untuk identifikasi aset berbahan logam yang sebelumnya sulit dilacak menggunakan tag RFID standar. Dengan desain antena dan isolator khusus, metal tag memberikan performa baca yang stabil, akurat, dan tahan terhadap kondisi industri berat. Teknologi ini membantu perusahaan meningkatkan akurasi inventaris, keamanan aset, dan efisiensi operasional.


Sebagai penyedia solusi RFID end-to-end, TUDI siap membantu Anda memilih dan mengimplementasikan RFID metal tag yang sesuai dengan kebutuhan industri Anda. Konsultasikan kebutuhan Anda bersama tim ahli TUDI untuk solusi terbaik bagi bisnis Anda.



 
 
bottom of page