TID RFID: Pengertian, Fungsi, Cara Kerja, dan Aplikasinya

Dalam dunia RFID, keberadaan EPC sering menjadi sorotan utama sebagai data yang digunakan sistem untuk mengidentifikasi barang. Namun, di balik EPC terdapat komponen lain yang tidak kalah penting yaitu TID RFID (Tag Identifier). Elemen ini memberikan identitas permanen pada setiap chip RFID dan menjadi fondasi bagi keamanan, keaslian, serta keandalan sistem RFID di berbagai industri. Artikel ini membahas secara menyeluruh apa itu TID RFID dan bagaimana perannya dalam ekosistem identifikasi otomatis.

Pengertian TID RFID

TID RFID (Tag Identifier) adalah nomor identitas unik dan permanen yang tertanam di dalam chip RFID oleh pabrik pembuatnya. Tidak seperti EPC yang bisa diprogram ulang mengikuti kebutuhan aplikasi, TID tidak dapat dimodifikasi sehingga berfungsi sebagai ID asli chip yang melekat sepanjang masa pakainya. Sifat unik dan tidak dapat diubah inilah yang membuat TID menjadi elemen penting dalam sistem autentikasi dan verifikasi tag RFID.

TID dibaca oleh reader menggunakan perintah khusus dan digunakan terutama ketika sistem membutuhkan identifikasi pada tingkat chip, bukan hanya identifikasi item berdasarkan EPC. Hal ini menjadikan TID relevan dalam aplikasi keamanan, anti-cloning, hingga audit aset jangka panjang.

Fungsi

TID RFID memiliki beberapa fungsi penting yang mendukung integritas dan keandalan sistem RFID.

1. Menjadi Identitas Permanen Chip

TID berfungsi sebagai identitas bawaan pabrik yang bersifat global dan tidak dapat digandakan. Ini memastikan bahwa setiap chip RFID selalu dapat dibedakan satu sama lain.

2. Meningkatkan Perlindungan terhadap Cloning

Karena TID tidak dapat diubah, sistem dapat memverifikasi apakah tag yang terbaca adalah chip asli atau hasil duplikasi EPC yang tidak sah.

3. Validasi dan Audit Aset

Pada proses audit atau investigasi, TID dapat digunakan untuk memastikan bahwa tag yang digunakan sejak awal proses adalah tag yang sama.

4. Pendukung Fitur Keamanan Sistem

Beberapa middleware atau host system memanfaatkan TID sebagai lapisan tambahan untuk autentikasi dan kontrol akses berbasis RFID.

Komponen

Sistem RFID yang memanfaatkan TID biasanya melibatkan beberapa komponen berikut:

1. Chip RFID

Chip RFID menyimpan TID sebagai data permanen dan EPC sebagai data dinamis. TID hanya dapat dibaca, sementara EPC dapat diperbarui sesuai kebutuhan aplikasi.

2. RFID Reader

Reader menggunakan perintah khusus untuk membaca TID, biasanya memerlukan waktu sedikit lebih lama dibanding membaca EPC. Pembacaan TID digunakan ketika sistem membutuhkan verifikasi tingkat chip.

3. Middleware

Middleware mengolah data TID sebagai bagian dari proses validasi dan keamanan. Beberapa sistem menggunakan TID untuk memadukan data audit jangka panjang.

4. Host System

Host system menyimpan data TID jika diperlukan untuk pelacakan berkala, terutama pada aplikasi yang membutuhkan jejak identifikasi hingga tingkat chip.

Cara Kerja

Ketika reader mengirimkan sinyal RF, tag RFID merespons dengan data sesuai perintah yang dikirim reader. Jika perintah yang dikirim adalah permintaan membaca TID, chip akan memberikan data unik yang tertanam pada memori permanennya. Middleware kemudian menerima data ini dan mencocokkannya dengan informasi yang tersimpan di sistem backend.

Proses ini memungkinkan sistem membedakan antara identifikasi item berdasarkan EPC dan identifikasi chip berdasarkan TID. Jika EPC sesuai tetapi TID tidak cocok dengan data master, maka sistem dapat mendeteksi adanya indikasi cloning atau ketidaksesuaian tag.

Kelebihan

Teknologi TID RFID memiliki sejumlah keunggulan penting dalam mendukung keandalan sistem.

1. Identitas Chip Tidak Dapat Diubah

TID memberikan kepastian bahwa chip RFID memiliki identitas bawaan yang tidak dapat dimanipulasi.

2. Keamanan Sistem Lebih Tinggi

Dengan memverifikasi TID, potensi pemalsuan dan cloning EPC dapat diminimalkan.

3. Mendukung Audit Jangka Panjang

TID memudahkan proses pelacakan aset yang membutuhkan identifikasi konsisten dari waktu ke waktu.

4. Digunakan di Berbagai Sistem RFID Advanced

Ideal untuk industri yang memerlukan kontrol ketat seperti manufaktur presisi, kesehatan, atau logistik barang bernilai tinggi.

Kekurangan

Meski menawarkan manfaat besar, terdapat beberapa batasan dalam penggunaan TID RFID.

1. Pembacaan Lebih Lambat Dibanding EPC

Karena membutuhkan perintah khusus, membaca TID memakan waktu lebih lama dan tidak ideal untuk proses yang membutuhkan kecepatan tinggi.

2. Tidak Selalu Dibutuhkan

Jika EPC sudah cukup untuk identifikasi per item, pembacaan TID bisa menjadi proses tambahan yang tidak efisien.

3. Butuh Integrasi Sistem Tambahan

Agar TID dapat dimanfaatkan optimal, middleware dan host system perlu menyiapkan logika tambahan untuk validasi.

Aplikasi di Berbagai Industri

TID RFID digunakan di berbagai sektor yang membutuhkan jaminan identitas asli dan keamanan tingkat chip.

1. Retail

Digunakan untuk memverifikasi keaslian tag pada produk premium atau high-value goods yang rentan pemalsuan.

2. Logistik dan 3PL

Membantu memastikan bahwa tag pada barang bernilai tinggi tidak diganti selama perjalanan, sehingga memperkuat keaslian rantai pasok.

3. Manufaktur

TID dipakai untuk identifikasi komponen kritis pada lini produksi yang menuntut jejak data presisi.

4. Healthcare

Mendukung verifikasi alat medis dan produk farmasi untuk mencegah penggunaan item tidak asli atau tidak terverifikasi.

Kesimpulan

TID RFID merupakan elemen penting yang memastikan setiap chip RFID memiliki identitas unik dan permanen. Berbeda dengan EPC yang fleksibel dan dapat diprogram ulang, TID memberikan dasar autentikasi dan keamanan yang tidak dapat dimanipulasi. Penggunaan TID yang tepat dapat meningkatkan keandalan sistem, memperkuat kontrol keamanan, dan memberikan visibilitas lebih tinggi terhadap keaslian perangkat RFID.

Dalam berbagai implementasi, TID terbukti membantu perusahaan menjaga integritas data, mencegah cloning, dan mendukung audit operasional jangka panjang. Sebagai penyedia solusi RFID end-to-end, TUDI siap membantu Anda merancang sistem yang mengoptimalkan pemanfaatan TID dalam kebutuhan bisnis Anda. Konsultasikan kebutuhan Anda bersama tim ahli TUDI untuk mendapatkan solusi terbaik.

Baca Juga: Solusi Shrinkage dengan RFID: Pengertian, Proses, dan Aplikasinya